A. Definisi Game
Game berasal dari bahasa
inggris yang berarti dasar permainan. Permainan disini merupakan pengertian
kelincahan intelektual ( Intellectual Playability Game) yang bisa diartikan
sebagai tempat keputusan dan aksi pemainnya. Dalam game, ada target-target yang
ingin dicapai oleh pemain. Target-target inilah yang kemudian membuat para
pemain menjadi kecanduan.
Permainan adalah sebuah
sistem dimana pemain terlibat dalam konflik buatan. Disini pemain berinteraksi
dengan sistem dan konflik dalam permainan yang merupakan buatan dari para
programmer. Dalam permainan, terdapat peraturan yang bertujuan untuk membatasi
dan menentukan pemain. Permainan bertujuan untuk menghibur, baik anak-anak
maupun orang dewasa. Game atau permainan sebenarnya penting untuk perkembangan otak.
Selain itu, game juga dapat meningkatkan konsentrasi, melatih memecahkan
masalah dengan tepat dan cepat karena dalam game terdapat berbagai konflik atau
masalah yang menuntut kita untuk menyelesaikannya dengan cepat dan tepat.
Tetapi game juga dapat merugikan kita apabila terlalu sering bermain hingga
ketergantungan dan lupa akan segalanya.
Game merupakan bagian yang
tak terpisahkan dari keseharian anak, sedangkan sebagian orang tua menuding
game sebagai penyebab nilai anak turun, anak tak mampu bersosialisasi,
dan tindakan kekerasan yang dilakukan anak. Game juga merupakan salah satu
kebutuhan yang menjadi masalah besar bagi pengguna komputer, karena untuk dapat
memainkan game dengan nyaman, semua komponen komputernya harus memiliki
kualitas yang baik, terutama VGA card-nya. Jadi, sebelum bermain game sebaiknya
mengecek terlebih dahulu keadaan komputer.
B. Sejarah dan Perkembangan
Game
Tahun 1952, A.S. Douglas
membuat OXO, game grafis noughts and crosses (nol dan silang), di University of
Cambridge untuk mendemonstrasikan tesisnya tentang interaksi komputer dan
manusia. Permainan ini bekerja pada komputer besar yang menggunakan CRT
display. Bahkan, perangkat game portable genggam yang pertama dibuat adalah Tic
Tac Toe di tahun 1972 oleh Waco Company. Sampai sekarang game ‘jadul’ ini masih
populer di internet. Kalau kita menoleh ke belakang, tahun 1947 dipercaya
sebagai tahun pertama di mana game didesain untuk dimainkan dengan layar CRT
(cathode ray tube). Game sederhana dirancang oleh Thomas T. Goldsmith Jr. dan
Estle Ray Mann.
Aplikasi ini mendapatkan
paten tanggal 14 Desember 1948. Sistem yang dibuatnya terdiri dari 8 vacum
tubes dan menyimulasikan peluru ditembakkan pada target, terinspirasi dari
display radar pada Perang Dunia II. Diyakini bahwa ini adalah sistem pertama
yang secara spesifik didesain untuk game pada layar CRT.
Banyak yang menyebutkan bahwa
penemu video game adalah William Higinbotham. Tahun 1958 menciptakan game
Tennis for Two pada osiloskop. Game ini menampilkan lapangan tenis sederhana
dipandang dari samping..
Tahun 1972 dirilis perangkat
video game pertama untuk pasar rumahan, Magnavox Odyssey, dihubungkan dengan
televisi. Meski tidak sukses besar, perusahaan lain dengan produk yang sama
harus membayar lisensi. tetapi, kesuksesan menjemput sejak Atari meluncurkan
Pong sebuah video game ping-pong pada 29 November 1972. Berawal dari sini,
video dan komputer game menjadi populer dan hobi baru di saat PC baru saja
mulai dikenal dan dipakai secara luas.
Perkembangan game komputer
dan video game yang kian memanjakan para pemainnya dengan teknologi-teknologi
modern merupakan poin menarik untuk dicermati. Meski sejarah video game dan
game komputer mencakup rentang waktu sekira lima dekade, keduanya meraih
popularitas sebagai bagian dari peradaban manusia modern di akhir tahun 1970.
Meski baru di pertengahan
sampai akhir 1980-an game yang muncul di pasaran hadir dengan fungsi scrolling
atau virtual paging, hadirnya produk monitor warna di awal tahun 1980-an
membuat para penggila game makin antusias, sehingga perpindahan suasana game
dari halaman ke halaman lain menjadi lebih hidup.
Awal tahun 1980-an ditandai
dengan hadirnya media penyimpan CD-ROM yang dalam waktu singkat menjadi
populer. Era game 3 dimensi (3D) dengan perspektif orang pertama dan
multiplayer game mulai muncul di era ini. Suara dan musik semakin berkembang di
pertengahan 1980-an seiring dengan hadirnya produk sound card. Jadi, memang
terasa bahwa pasar game komputer semakin berkembang sejalan dengan perkembangan
teknologi pendukungnya.
Industri game yang masih
berdiri kokoh sampai hari ini memegang dua pasar besar yaitu video game dan
game komputer. Dan tak diragukan, game komputer memang lebih banyak item
judulnya karena dengan perangkat standar hampir semua game produksi pihak
ketiga bisa dimainkan di PC. Sedangkan untuk pasar video game, didominasi oleh
pemilik standar, siapa lagi kalau bukan Sony dengan Play Station, Microsoft
dengan Xbox 360, dan Nintendo.
Yang menarik, game komputer
telah berkembang ke arah Network Multimedia Game, di mana banyak pemain dari
lokasi yang saling berjauhan berinteraksi satu sama lain secara real time dalam
satu jaringan komputer. Sebut saja misalnya Quake III Arena yang pernah membuat
demam kampus sekira tahun 2001 lalu.
Sebuah Gaming PC berbasis
prosesor terbaru (Core2 Duo) dan menggunakan generasi videocard terkini
(Geforce 8800GTS) memang akan menelan biaya nyaris 2X harga XBOX 360, namun
Gaming PC tersebut memiliki fungsi yang 7X lebih banyak dibanding sebuah game
console. Dan perlu diingat bahwa tampilan game di Gaming PC tersebut jauh lebih
baik dibanding di XBOX 360.
Komentar
Posting Komentar